Adegan
di lacar kaca sukanya mempermainkan.
Beberapa memilih mengutuk si sutradara.
Tapi ia
tertawa
Wanita
itu tertawa.
Tetangga
depan rumah sedang menyiram tanaman rupanya.
Lalu lalang orang bertegur sapa.
Ia hanya tertawa.
Wanita
itu tertawa.
Dari
gang rumah menuju jalan raya.
Tak ada seorang pun
di sisinya.
Sepanjang
jalan ia tertawa.
Setiap
fajar pergi ia berbelanja kebutuhan
rumah tangga.
Tak
ingin tampak nelangsa walau lelah mengayuh sepeda.
Wanita
itu tetap tertawa.